Rabu, 03 April 2013

Sekedar Kata Maaf

Sejujurnya..
Terkadang aku membutuhkan "kau meminta maaf padaku". Terlepas dari siapa yang benar atau salah. Selama 10 pernikahan kita... jika mau diingat mungkin aku yang paling banyak mengalah untuk selalu meminta maaf terlebih dahulu, mencairkan keadaan dahulu.... Memang sudah seharusnya dalam pernikahan harus ada yang mau mengalah... Tapi terkadang aku merasa bosan....mengalah terus... kok rasanya aku yang terlalu banyak menghiba-hiba...

Bukankah semua harus berimbang, supaya tidak berat sebelah... Buktinya, ketika kau merasa aku tak mencintaimu kau berpaling pada wanita lain...karena akupun merasa kau tak mencintaiku...

Jadi kita berdua belajar, tidak hanya aku....
Ketika kita mencintai, kita belajar memberi perhatian (jadi kalau kau tak perhatian itu artinya kau tidak cinta padaku...) 
Ketika kita menyayangi, kita belajar untuk perduli (berarti ketika kamu tak perduli dengan apa yang kumau berarti kamu gak sayang aku dong...)

Seharusnya..
Ketika kita ingin orang yang kita cintai menunjukkan cintanya pada kita maka kita pun harus menunjukkan cinta kita padanya

Ketika kita ingin orang yang kita sayang menyayangi kita, maka kita pun harus menyayanginya.... 

Ketika kita ingin seseorang  mengungkapkan cintanya  pada kita , tak ada yang salah kan kalau kita  juga ungkapkan cinta padanya...

Ketika seseorang menghilangkan segala egonya untuk mau meminta maaf terlepas dari siapa yang salah... mengapa tidak sekali-kali kita juga melepaskan ego kita untuk belajar meminta maaf...

Ada saatnya mencintai dan dicintai...
Ada saatnya menyayangi dan disayangi...
Ada saatnya memberi dan menerima... 
Ada saatnya memperhatikan dan diperhatikan...
Ada saatnya memaafkan dan dimaafkan...

Jika kita belajar untuk melakukan hal yang seimbang, bukankah kita akan merasa saling mencintai, saling menyayangi, saling memperhatikan, saling perduli, saling melepaskan ego masing2 hanya untuk bisa meminta maaf...

Mungkin jika kita sudah melakukannya... tidak akan lagi ada perasaan tidak dicintai, tidak disayangi, tidak diperhatikan....

KOMUNIKASI, mungkin ini masalahnya.. kita tidak punya banyak waktu u komunikasi... kamu sibuk bekerja dari pagi hingga menjelang pagi lagi... nyampe rumah tinggal ngantuk... di hari libur kita sibuk dg 2 bidadari kita yang sibuk mencari perhatianmu karena 5 harinya dicuekin sang ayah...

BISAKAH KAU MENGUCAPKAN MAAF PADAKU???? UNTUK SEKEDAR MENGALAH DAN MENCAIRKAN KEBISUAN DI ANTARA KITA???



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar